Kue Bika Ambon 🍰 Kelezatan yang Merupakan Warisan Kekayaan Rempah Medan.

BIKA AMBON

Kue Bika Ambon, dengan kelembutannya dan aroma khas daun pandan, merupakan salah satu kebanggaan kuliner Indonesia. Sejarah panjang yang melibatkan berbagai unsur budaya dan tradisi telah membentuk kue ini menjadi hidangan istimewa yang tak hanya lezat, tetapi juga sarat akan nilai-nilai sejarah. Mari kita menyusuri jejak sejarah kue Bika Ambon yang kaya ini.

Asal Usul Kue Bika Ambon

Pada awalnya, Bika Ambon diperkenalkan oleh seorang pengusaha Tionghoa bernama Oey Kim Tiang pada tahun 1920-an di daerah Medan, Sumatera Utara. Oey Kim Tiang membuka sebuah toko roti yang menyajikan berbagai jenis kue, termasuk kue yang kemudian dikenal sebagai Bika Ambon.

Nama “Bika Ambon” sendiri memiliki asal-usul yang menarik. “Bika” merupakan kata dalam bahasa Hokkien yang berarti “kue”, sedangkan “Ambon” merujuk pada nama ibu kota Maluku, yang menjadi tempat transit para imigran Tionghoa sebelum mereka menetap di Medan.

Awalnya, Bika Ambon hanya dikenal oleh masyarakat Tionghoa di Medan. Namun, seiring berjalannya waktu, kelezatan dan keunikan kue ini menyebar dan mulai diminati oleh masyarakat Medan dari berbagai latar belakang etnis.

Dalam perkembangannya, Bika Ambon mengalami variasi dalam rasa dan tekstur. Beberapa penjual kue mulai menambahkan aroma pandan, kelapa, atau bahkan durian ke dalam adonan untuk memberikan variasi rasa yang menarik.

Proses Pembuatan yang Unik

Bika Ambon tidak hanya dikenal dengan rasa dan aromanya yang khas, tetapi juga dengan tekstur berongga yang unik. Proses pembuatannya melibatkan fermentasi menggunakan ragi, yang memberikan kue ini tekstur yang lembut dan berongga. Pemilihan bahan-bahan alami seperti air daun pandan memberikan sentuhan tradisional yang istimewa pada kue ini.

Menu Lezat Lainya:   Resep Pindang Patin Khas Palembang yang Menggoda Lidah

Seiring berjalannya waktu, Bika Ambon tidak hanya dikenal di Maluku, tetapi juga menyebar ke seluruh Nusantara. Kue ini menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari dan merayakan momen-momen istimewa. Populeritasnya semakin meluas, dan Bika Ambon tidak hanya dianggap sebagai hidangan lokal, tetapi juga sebagai warisan kuliner Indonesia yang patut diakui secara nasional maupun internasional.

Resep Kue Bika Ambon

Bahan-bahan yang dibutuhkan:

  • 500 gram tepung terigu protein sedang
  • 300 gram gula pasir
  • 250 ml air kelapa
  • 200 ml santan kental
  • 8 butir telur
  • 1 sendok teh ragi instan
  • 1 sendok teh emulsifier (SP/TBM)
  • 1 sendok teh pasta pandan (opsional)
  • 1/4 sendok teh garam
  • Daun pandan secukupnya (untuk aroma)

Langkah-langkahnya:

  1. Campurkan ragi instan dengan sedikit air hangat, aduk rata, dan diamkan selama 10-15 menit hingga berbusa.
  2. Panaskan santan dan air kelapa hingga hangat, jangan sampai mendidih. Tambahkan daun pandan untuk memberikan aroma.
  3. Dalam sebuah wadah, kocok telur dan gula pasir hingga mengembang dan berwarna putih pucat.
  4. Tambahkan tepung terigu sedikit-sedikit sambil terus diaduk perlahan hingga tercampur rata.
  5. Masukkan ragi yang sudah berbusa, emulsifier, pasta pandan (jika digunakan), dan garam. Aduk rata.
  6. Tuangkan campuran santan dan air kelapa secara perlahan ke dalam adonan sambil terus diaduk hingga tercampur rata dan tidak ada gumpalan.
  7. Diamkan adonan selama 2-3 jam hingga mengembang dan berbuih.
  8. Panaskan cetakan Bika Ambon dengan api kecil dan olesi dengan sedikit minyak.
  9. Tuangkan adonan ke dalam cetakan hingga 3/4 penuh.
  10. Panggang dalam oven dengan suhu 180 derajat Celsius selama 40-50 menit atau hingga matang dan berwarna kecokelatan.
  11. Setelah matang, keluarkan dari oven dan biarkan dingin sebelum diangkat dari cetakan.
Menu Lezat Lainya:   6 Resep Masakan Lezat dengan Campuran Pete yang Menggugah Selera dan Bikin Nambah Nasi

Variasi Kue Bika Ambon

Selain versi tradisional dengan aroma pandan, ada beberapa variasi rasa dan bahan tambahan yang bisa ditambahkan pada Kue Bika Ambon untuk memberikan variasi dan keunikan. Berikut adalah beberapa contoh variasi yang bisa dicoba:

  1. Bika Ambon Keju:
    • Tambahkan 100 gram keju parut ke dalam adonan Kue Bika Ambon sebelum dipanggang. Keju akan memberikan aroma dan rasa gurih yang lezat pada kue.
  2. Bika Ambon Coklat:
    • Tambahkan 2 sendok makan bubuk coklat ke dalam adonan Kue Bika Ambon sebelum dipanggang. Ini akan memberikan sentuhan coklat yang lezat pada kue.
  3. Bika Ambon Durian:
    • Tambahkan 200 gram daging durian yang sudah dihaluskan ke dalam adonan Kue Bika Ambon sebelum dipanggang. Ini akan memberikan aroma dan rasa durian yang khas pada kue.
  4. Bika Ambon Ubi:
    • Tambahkan 200 gram ubi jalar yang sudah dihaluskan ke dalam adonan Kue Bika Ambon sebelum dipanggang. Ini akan memberikan warna dan rasa manis yang khas pada kue.
  5. Bika Ambon Pandan Kelapa:
    • Tambahkan 100 gram kelapa parut yang sudah dikukus ke dalam adonan Kue Bika Ambon sebelum dipanggang. Ini akan memberikan tekstur dan rasa gurih dari kelapa pada kue.

Variasi-variasi ini akan memberikan sentuhan baru dan keunikan pada Kue ini tradisional. Kamu bisa menyesuaikan resep sesuai dengan selera dan kreativitasmu. Selamat mencoba!

Kesimpulan

Bika Ambon bukan hanya sebuah hidangan lezat, tetapi juga sebuah peninggalan budaya. Kue ini mencerminkan keragaman budaya Indonesia dan keunikan Maluku sebagai tempat perpaduan berbagai pengaruh. Seiring dengan berkembangnya zaman, Bika Ambon tetap menjadi bagian hidup masyarakat Maluku dan Indonesia secara keseluruhan.

Kue Bika Ambon tidak hanya merayakan rasa, tetapi juga memelihara sejarah dan warisan budaya yang kaya. Dari Maluku, kue ini telah menjelajahi perjalanan panjangnya dan menjadi simbol kekayaan kuliner Indonesia. Sebagai warisan yang hidup, Bika Ambon terus menggoda lidah dan memelihara sejarah di setiap gigitannya.

Menu Lezat Lainya:   Resep Sushi 🍣 Sederhana untuk Pengalaman Kuliner Jepang yang Autentik

Faktor Bika Ambon Menjadi Ikon Kuliner Medan

Ada beberapa faktor yang membuat Kue Bika Ambon menjadi salah satu ikon kuliner dari daerah Medan:

  1. Kelezatan dan Uniknya Rasa: Kue ini memiliki rasa yang manis dan lezat dengan aroma pandan yang khas. Teksturnya yang kenyal, berpori-pori, dan ringan membuatnya sangat enak dan menyenangkan untuk dinikmati. Kombinasi rasa dan tekstur yang unik ini membuatnya menjadi pilihan camilan yang istimewa.
  2. Warisan Budaya yang Kaya: Sebagai salah satu kue tradisional yang telah ada sejak lama, Kue Bika Ambon merupakan bagian dari warisan budaya dari daerah Medan. Kue ini telah menjadi bagian penting dalam budaya kuliner masyarakat Medan dan menjadi simbol kekayaan kuliner daerah tersebut.
  3. Populeritas yang Menyebar: Kue ini telah mendapatkan popularitas yang luas di Indonesia dan bahkan di luar negeri. Karena kelezatannya, kue ini sering dijadikan oleh-oleh khas Medan yang dibawa oleh wisatawan yang berkunjung ke daerah tersebut. Populeritasnya yang terus meningkat telah membantu menjadikannya sebagai salah satu ikon kuliner dari Medan.
  4. Keunikan dalam Pembuatannya: Proses pembuatan Kue Bika Ambon yang melibatkan fermentasi adonan selama beberapa jam dan penggunaan ragi sebagai bahan pengembang memberikan keunikan tersendiri. Hal ini membuat kue ini berbeda dari kue-kue lainnya dan menambah daya tariknya.
  5. Identitas Daerah yang Kuat: Kue Bika Ambon menjadi simbol kuliner dari daerah Medan dan menjadi bagian dari identitas kuliner yang kuat. Kehadirannya yang konsisten dan kelezatannya yang terjaga telah membuatnya menjadi ikon yang diidentifikasikan dengan daerah tersebut.

Dengan kombinasi faktor-faktor di atas, Bika Ambon telah berhasil membangun reputasi sebagai salah satu ikon kuliner yang terkenal dari daerah Medan. Kelezatan, keunikan, dan warisan budayanya telah menjadikannya pilihan yang populer dan dicari oleh banyak orang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *